Berita Terbaru :

Selasa, 25 Januari 2011

Mahawupilgrim direkam oleh TV Perancis dan INTERFIDEI


Tomohon, 25 Januari 2011, pukul 09.25.  "Kehidupan beragama di Sulut memang kondusif." Pernyataan ini diakui oleh Ibu Elga Sarapung, tokoh Interfidei, Yogyakarta yang berasal dari Sarapung, Tondano, Minahasa saat mengantar 3 Crew TV dari Gereja Protestan Perancis dan satu Ibu asal Korea .

Rombongan Crew TV Perancis datang untuk merekam Mahawupilgrim atau lebih dikenal dengan Bukit Doa Mahawu. Mereka mulai mengambil gambar di belakang Chapel Mother of Mary dengan panorama kota Tomohon dan Gunung Lokon yang sedang mengeluarkan asap putih vulkaniknya. Salah satu crew juga berkeliling mulai dari Ampiteater, Gua Maria, Makam Yesus, Taman Pieta sampai Yesus disalibkan. Dengan kamera pocketnya, semua obyek itu difoto dari berbagai sudut. Tampak begitu semangat.

Dari penuturan Ibu Elga, mereka sedang membuat film tentang bagaimana kiprah Ibu Elga dalam kancah Interfidei, kerukunan umat beragama di Indonesia. Perjalanan selanjutnya menuju ke Univeristas Kristen Tomohon, dan esok harinya ke Tobelo, Maluku. Setelah mengambil foto dan menshooting lokasi, berfoto bersama di depan Chapel. "Tempat yang sangat indah....", kata salah satu dari mereka yang membawa kamera video dengan tripodnya.

0 comments:

Posting Komentar