Berita Terbaru :

Jumat, 22 Oktober 2010

Peziarah dari Jakarta

Tomohon - Kamis malam, 21 Oktober 2010,  sebuah bis besar berhenti di jalan masuk  Rumah retreat Alamanda. Satu persatu rombongan peziarah dari Paroki Kosambi Baru - St. Matias Rasul Jl.Taman Kosambi Barat Blok A dan paroki memasuki halaman dekat ruang makan di Rumah Retreat Alamanda. Mereka berjumlah 35 orang.

Jam saat itu menunjuk pukul 20.30 wita ,satu-persatu peziarah masuk ke ruang makan dan duduk untuk menyantap "welcome dinner" yang sudah disiapkan. Tampak hanya ada 5 orang bapak-bapak sudah termasuk Pastor Hery, dan selebihnya ibu-ibu.

Malam itu udara dingin mulai menusuk kulit. Namun kesegaran udara di Alamanda sangat terasa di badan. Hampir semua peserta merasakan sejuk dan segarnya udara. Ibu Regina sebagai koordinator ditanya mengapa menggunakan Alamanda? Beliau menjawab, dulu saya tidak tahu kalau ada rumah retreat Alamanda. Setelah tahu dan melihat sendiri, rombongan saya selalu pakai tempat ini. Desain dan settingnya sangat ramah ligkungan dan suasananya enak.

Rombongan peziarah, pada pagi harinya mengadakan ibadah Jalan Salib yang terletak tidak jauh dari penginapan. Memang, Alamanda berada di kompleks Bukit Doa Mahawu yang memiliki fasilitas Jalan Salib, Gua Maria, Chapel, Minishop dan bagi yang ingin outbound bisa memakai di arena Mahawu Adventure Park.
Jalan Salib Mahawu sangat unik. Peziarah diajak berdoa dengan "mengikuti" peristiwa jalan salib Yesus. Patung-patung dioramanya diletakkan di tengah jalan sehingga peziarah bisa merasakan denyut nadi kesengsaraan Yesus hingga ke Makam-Nya. Setelah itu, peziarah berdoa di depan Gua Maria dan sekaligus menyampaikan jub-ujubnya yang kemudian dibakar di depan gua.


0 comments:

Posting Komentar