Sabtu, 23 Oktober 2010. Sekitar 35 karyawan PT Air Madidi, Minahasa Utara, pembuat minuman mineral AQUA, mengadakan berbagai kegiatan di kaki Gunung Mahawu. Para karyawan ini tergabung dalam tim sukarelawan yang peduli akan lingkungan dan pelestarian alam.
Sesampainya di bukit, rombongan menyempatkan diri untuk melihat ampiteater yang dibangun setengah lingkaran bertangga-tangga. Ampiteater ini pernah dipakai untuk Tomohon Internatinal Choir (ITC). Mereka pentas paduan suara di ampiteater tanpa pengeras suara karena tempat ini sudah sangat akustik. Selain itu, melihat Wedding Chapel yang berbentuk unik seperti kapal Nuh yang terbalik. Dari depan Chapel, anda bisa melihat kota Tomohon dan Gunung Lokon dengan jelas.
Perjalanan menuju tempat pertemuan di arena outbound lumayan melelahkan karena dari Chapel jalan sudah mendaki dan sesampainya di rumah retreat Almanda baru menurun hingga sampai di Mahawu Adventure Park (outbound area). Di arena ini, rombongan menuju ke lokasi penanaman di sebelah Utara. Mereka menghijaukan lokasi dengan menanam pohon Ligua. Setelah acara penghijauan selesai, mereka menuju ke gasebo Selatan untuk melsnjutkn kegiatan. Pengarahan dan dinamika kelompok diadakan di tempat ini. Yel-yel kelompok juga dipentaskan di sini. Kendati hujan deras mengguyur mereka terus melaksanakan kegiatan.
Hujan berhenti. Karyawan PT Air Madidi ini menutup kegiatan dengan flying fox dan high ropes yang sudah tersedia di Mahawu Adventure Park. Ada peserta putri yang tidak berhasil melewati "jembatan" high ropes. Rupanya, rasa takut yang menyebabkan kegagalan. Bahkan, sebelum mencoba permainan ini, ada yang sudah tidak mau ikut permainan. Namun melihat teman begitu senang dengan permainan high ropes dan flying fox, akhirnya tertarik untuk mencoba flying fox. Inilah tujuan dari permainan ini. Yaitu, mampukah kita menguasai diri kita dalam setiap tantangan yang ada?
0 comments:
Posting Komentar